Kelebihan dan Kekurangan Jualan di Tokopedia dan Bukalapak
Banyak yang menanyakan tentang
Kelebihan Kekurangan Tokopedia dan Bukalapak, kedua situs jual beli online yang menawarkan skema pembayaran aman lewat situsnya tersebut menjadi paling populer dibandingkan dengan situs jual beli lain, Pilih yang mana? Mau Pilih Bukalapak atau atau Pilih Tokopedia? itulah pertanyaan paling sering dilontarkan oleh para pemilih online shop yg tidak punya banyak waktu jika harus memasukan produk" nya sekaligus ke tokopedia dan kebukalapak.
Jadi Perbedaan dan Kelebihan Kekurangan Antara
Tokopedia dan Bukalapak sebenarnya tidak banyak, kedua situs tersebut sudah ditangani oleh banyak pegawai yg siap selalu melayani keluhan, tanya jawab para pelanggannya, baik itu pembeli atau penjual disana, Selain Tokopedia dan Bukalapak sebenarnya ada banyak merketplace diluaran sana seperti Shopee, JD.id, Elevenia, Lazada, Mataharimall.com dll
Tapi berhubung banyak yg menanyakan Sebaiknya Pilih Tokopedia atau Bukalapak maka sekarang Kita fokuskan dulu untuk pembahasan Perbedaan dan kelebihan Kekurangan
Bukalapak dan Tokopedia, mau tau? Mari Kita simak Informasinya dibawah ini :
Sejarah Hadirnya Bukalapak dan Tokopedia
Bukalapak didirikan pada tahun 2011 oleh tiga orang co-founder. Mereka adalah Achmad Zaky sebagai CEO, Muhammad Fajrin Rasyin sebagai CFO, dan Nugroho Heru Cahyono sebagai CTO. Menurut data dari Tech in Asia, saat ini kru Bukalapak telah mencapai lebih dari 200 orang.
Pendanaan terakhir yang diperoleh Bukalapak adalah seri B dari Emtek Group. Semenjak tahun 2014 lalu, Achmad Zaky mengaku bahwa Bukalapak telah mengakomodasi transaksi bernilai lebih dari Rp 1 triliun. Hingga awal tahun 2015, Bukalapak telah memiliki 163.000 penjual. Kini, Zaky mengklaim kalau Bukalapak sudah memiliki 450.000 penjual.
Tokopedia didirikan pada tahun 2009 oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison. Di ulang tahunnya yang keenam pada Agustus lalu, Tokopedia mengklaim mereka memiliki 300.000 penjual aktif yang melayani 6 juta produk setiap bulannya.
Pendanaan terakhir yang diperoleh oleh Tokopedia adalah sebesar $100 juta (sekitar Rp 1,2 triliun pada saat itu). Pendanaan itu didapatkan dari Sequoia Capital dan SoftBank Capital. Dilansir dari data Tech in Asia, Tokopedia kini memiliki kru (nakama) sebanyak lebih dari 200 orang.
Nahhh... Balik Lagi ke Perbedaan,
kelebihan dan Kekurangan Tokopedia dan Bukalapak sebenarnya Hampir Tidak ada, hanya beda desain/tampilan situs nya saja, keduanya menghadirkan tampilan yg mudah dimengerti banyak orang awam sekalipun, sehingga para pembeli online baru tidak akan mengalami kesulitan berarti dalam berbelanja di Tokopedia maupun Bukalapak.
Selain itu, keduanya menghadirkan fitur keamanan Transaksi untuk penjual dan pembeli, menerima banyak sekali metode pembayaran sd bisa banyak lewat alfamart/indomart, kantor pos dll bagi yang tidak memiliki rekening, menghadirkan notifikasi order bagi pembeli dan penjual, ada fitur reputasi penjual, sehingga semuanya berlomba" memberikan harga termurah, pelayanan maksimal, kecepatan pengiriman, dll...
Tokopedia Vs Bukalapak Pilih yang Mana?
Jika anda Sebagai Penjual Online atau Pemilik Online shop baru atau sedang sepi pembeli, tentu keadaan seperti ini bisa dibilang kurang sehat, karena kita dipaksa untuk bersaing dengan RIBUAN penjual online lain di produk / kategori produk yang sama, sehingga peluang dibelinya produk yg kita jual akan semakin kecil karena Pembeli mendapatkan kemudahan untuk MEMBANDINGKAN Harga, Pelayanan, Reputasi Penjual sebelum memutuskan untuk membeli. Bisa saja kita turunkan harga drastis, tapi kalau terus menerus, dimana untungnya? karena sifat pembeli di Indonesia kebanyakan cari yg Murah dahulu, baru beranjak ke pelayanan dan reputasi.
Mengatasi persaingan yg begitu ketat untuk bisa berjualan lancar di Tokopedia atau Bukalapak memang begitu sulit, Bayangkan saja, baru beberapa menit kita masukan produk kesana, dapat dipastikan produk yg kita jual akan ditimpa oleh ribuan produk baru lain ketika pembeli klik kategori produknya, sehingga jangankan untuk dibeli, untuk dapat dilihat pembeli pun rasanya agak sulit.
Solusi satu-satunya berjualan online tenang, mudah dan nyaman serta bisa kapan saja ditemukan banyak orang di internet adalah dengan membuat situs/website jualan online (Website Toko Online) Sendiri, Yaitu Tempat sendiri di Internet untuk Berjualan Online agar usaha Jualan Online nya makin mudah ditemukan Banyak Orang di Internet dengan Tampilan menarik dan Alamat Sendiri, Sehingga Semakin banyak yang mengetahui dan Pada Akhirnya dapat meningkatkan Penjualan , Bisa menjadi Solusi Untuk Online Shop yang sedang Sepi Pembeli atau Ingin Meningkatkan Penjualan/Jumlah Pelanggannya.
Jadi untuk Memasarkan Produk lebih Luas dan Produk nya bisa menjangkau lebih Banyak Orang di Internet, sangat disarankan Membuat Website Toko Online Sendiri,
Saatnya Kita Tingkatkan Penjualan Online dengan Membuat Website Toko Online sendiri yang Mudah Ditemukan Oleh para Pembeli di Internet, sehingga Kita Bisa meningkatkan Omset Penjualan Kembali, Menghindari Semakin Memburuknya Pendapatan Online Shop kita..
Klik Gambar dibawah ini ya untuk Lebih Jelas dan Detailnya...
